Home

Perjudian Dalam Tradisi Masyarakat Indonesia – Perjudian dan adat istiadat masyarakat Indonesia sendiri sudah menjadi hal yang wajar. Tradisi dan adat istiadat pun menjadi faktor utama berkembangnya perjudian di Indonesia. Secara hukum yang berlaku kegiatan yang satu ini memang sudah dilarang keras, namun di beberapa wilayah masih menjadikan kegiatan ini sebagai kegiatan yang sakral. Alhasil pada saat suatu tradisi adat tersebut, kegiatan judi ini secara sepihak menjadi kebal hukum.

Peranan Penting Perjudian dalam Adat Istiadat
Saat membahas hal yang berbau adat, penting bagi kita untuk melihat kembali ke masa lalu. Terutama sejarah mengenai suatu suku atau adat yang ada di suku tersebut. Di masa lalu masyarakat Indonesia sendiri memang memiliki keasyikan tersendiri saat bermain kegiatan ini. Oleh karena itu team kami sudah merangkum beberapa jenis permainan judi yang menjadi favorit pada masa tersebut.

Sabung Ayam
Sabung ayam menjadi permainan judi yang terkenal dan ada pada sebuah tradisi di Indonesia. Terlebih lagi jika Anda berkunjung ke pulau Bali, pada wilayah ini sangatlah kental dengan tradisi sabung ayam. Konon zaman dulu setiap keluarga yang tinggal di Bali memiliki setidaknya seekor ayam jantan. Belum lagi, berdasarkan “Kitab Pararaton” atau sekarang lebih dikenal dengan “Sastra Babad”, istilah sabung ayam sendiri di masyarakat Bali dikenal dengan sebutan Tajen. Kisah terkenal mengenai permainan Tajen ada cerita rakyat tentang Manik Angkeran.

Adu Kerbau
Mungkin untuk yang satu ini memang terdengar asing ditelinga kita. Adu kerbau atau yang masyarakat setempat biasa menyebutnya dengan Ma’pasilaga Tedong, merupakan tradisi yang ada pada Tana Toraja Sulawesi Selatan. Tradisi ini bertujuan sebagai atraksi hiburan rakyat dan bagian dari upacara pemakaman Rambu Solo. Sebenarnya ini terkesan aneh, namun memang benar adanya. Sembari menyaksikan tradisi tersebut ada beberapa orang yang menjadikan tradisi ini sebagai sarana judi mereka

Judi Kartu Remi
Judi kartu remi sendiri sebenarnya bukanlah sebuah tradisi maupun adat, melainkan sebuah kebiasaan yang dilakukan saat ada hajatan / pernikahan seseorang. Biasanya yang memainkan hanya orang — orang yang mengenal dekat mempelai pria. Sebenarnya kegiatan ini hanya bersifat hiburan semata, namun bagi beberapa oknum kegiatan ini dipakai untuk berjudi.

Source: